Research Mandiri Sekuritas · 30 Oktober 2025

Fed Rate turun 25 bps, Powell Tak Jamin Pangkas pada Desember

🌱 What's Growin' on Today

Fed Rate turun 25bps, Powell tak jamin pangkas pada Desember
TBIG Buyback Rp360 M
DSSA umumkan kemitraan Rp1 T dengan FirstGen
MEDC dividen interim yield 2,1%
NSSS dividen interim yield 0,6%
BBHI Buyback Rp119 M
Update Laporan Keuangan 9M25

Market Recap

Performa IHSG:

📊 Indeks Harga Saham Gabungan 8.184,06 +17,84 (+0,22%)

Performa Sektor:

Sectors

Profit / Loss

💊 Healthcare

+0,19%

⛰️ Basic Materials

-0,46%

💰 Financials

+1,14%

🚂 Transportations

-0,88%

💻 Technology

+1,87%

🍔 Non-Cyclicals

-0,48%

🏭 Industrials

+0,87%

⚡️ Energy

+1,30%

👗 Cyclicals

+0,18%

🏗️ Infrastructures

-0,18%

🏠 Properties

-0,52%

Macro Moves

🏛️ Fed Rate turun 25bps ke 3,75%–4,00%

Suku bunga AS, Fed Rate, diturunkan sebesar 25 bps ke level 3,75% – 4,00%, sejalan dengan ekspektasi konsensus. Ini menandakan penurunan kedua kali Fed Rate pada 2025, dengan pemangkasan terakhir pada September 2024. Ini merupakan level Fed Rate terendah sejak 2022. Ketua The Fed, Jerome Powell, mengatakan bahwa penurunan suku bunga pada Desember bukanlah sesuatu yang pasti. Selain itu, The Fed juga memutuskan untuk mengakhiri pengurangan kepemilikan surat berharga (quantitative tightening) pada 1 Desember.

Ticker Talk

🏷️ $TBIG Buyback Rp360 M

PT Tower Bersama Infrastructure (TBIG) mengumumkan rencana buyback saham senilai maksimum ~Rp360 miliar. Jumlah saham yang akan dibeli maksimum 158 juta (0,7%), mengindikasikan harga rata-rata pembelian maksimum Rp2.278/saham. Periode buyback berlangsung pada 30 Oktober 2025 – 29 Januari 2026.

🤝 $DSSA Umumkan Kemitraan dengan FirstGen

PT Dian Swastatika Sentosa (DSSA) mengumumkan kemitraan strategis dengan PT FirstGen Geothermal Indonesia, melalui penyetoran modal berupa aset dan tunai dengan total nilai kemitraan ~Rp978 miliar. Sebelumnya, DSSA telah mengumumkan pembentukan kemitraan ini, yang dijalani melalui entitas anak usahanya, PT DSSR Daya Mas Sakti. Kemitraan ini berfokus pada pengembangan portofolio sumber daya panas bumi, dengan potensi kapasitas awal 440 MW.

💰 $MEDC Dividen Interim Yield 2,1%

PT Medco Energi Internasional (MEDC) akan membagikan dividen interim tahun buku 2025 senilai USD42 juta. Dengan asumsi kurs Rp16.600/USD, dividen ini senilai ~Rp28,3/saham, setara dividend yield 2,1% berdasarkan penutupan MEDC pada Rabu (29/10) di Rp1.310/saham. Cum date pada 10 November 2025, dengan pembayaran pada 28 November 2025.

💰 $NSSS Dividen Interim Yield 0,6%

PT Nusantara Sawit Sejahtera (NSSS) akan membagikan dividen interim tahun buku 2025 senilai Rp3/saham, setara dividend yield 0,6% berdasarkan penutupan NSSS pada Rabu (29/10) di Rp500/saham. Cum date pada 6 November 2025, dengan pembayaran pada 27 November 2025.

🏷️ $BBHI Buyback Rp119 M

PT Allo Bank Indonesia (BBHI) mengumumkan rencana buyback saham senilai maksimum ~Rp119 miliar, yang merupakan sisa dari dana alokasi buyback ~Rp168 miliar yang diumumkan Juli 2025 lalu. Periode buyback berlangsung pada 30 Oktober 2025 – 29 Januari 2026.