Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Penjaga gawang Kamboja Sou Yty tidak mampu menghalau tendangan bebas dari pemain Indonesia Patrich Wanggai. TEMPO/Aditia Noviansyah
TEMPO Interaktif, Jakarta: Skuad Garuda Muda besutan Pelatih Rahmad Darmawan pesta gol 6-0 atas Kamboja dalam laga perdana SEA Games XXVI di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Empat pemain Papua memberikan warna dalam permainan tim Merah Putih ini.
Penyerang Papua, Titus Bonai membuka gol Indonesia pada menit ke-26, memanfaatkan umpan silang dari pemain Papua, Stevie Bonsapia. Giliran Patrich Wanggai --juga dari Papua-- melesakkan dua gol. Gol lainnya tercipta melalui Gunawan Dwi Cahyo menit ke-30, Andik Vermansyah (80) dan Ramdani Lestaluhu (84).
Pasukan besutan Rahmad Darmawan nyaris mendikte Kamboja selama pertandingan. Patrich Wanggai dan kawan-kawan menggebrak pertahanan Kamboja begitu peluit babak pertama dimulai. Memainkan bola-bola pendek, tim yang dikomandani Egi Melgiansyah ini mengurung dan memaksa para pemain Kamboja bertahan.
Pada menit ke-4, pemain belakang Abdurrahman, nyaris mencetak gol setelah menanduk bola yang mesat dari tendangan sudut, namun sayang, tandukannya meluncur sedikit di atas mistar. Tiga menit kemudian, giliran pemain sayap kiri Ferdinand Sinaga yang nyaris membuka kemenangan. Namun, setelah berlari kencang, tendangan keras Ferdinand di dalam kotak penalty masih bisa ditepis penjaga gawang Kamboja Sou Yaty.
Dua penyerang timnas asal Papua, Titus Bonai dan Patrich Wanggai, tak kalah gertak. Mereka berulangkali menerobos barisan pertahanan Kamboja, namun sampai menit ke-25 usaha mereka belum berbuah.
Gol baru tercipta di menit ke-26 lewat sundulan Titus Bonai. Memanfaatkan umpan silang dari Stevie Bonsapia, tandukan keras Titus Bonai melesat deras ke gawang Kamboja. Skor pun berubah 1-0 untuk kemenangan Indonesia.
Unggul sementara tak membuat para pemain besutan Pelatih Rahmad Darmawan mengendurkan serangan, sebaliknya, mereka justru lebih galak menekan pertahanan Kamboja dari sayap kiri dan kanan. Hasilnya, Patrich Wanggai sukses menggandakan kemenangan menjadi 2-0 tendangan bebas di menit ke-30 . Tendangan patrich yang meluncur deras gagal diantisipasi Sou Yaty.
Tertinggal 2-0 agaknya membuat para pemain Kamboja mulai kehilangan konsetrasi. Terbukti, enam menit kemudian Kamboja kembali kebobolan. Kali ini lewat tandukan rendah Gunawan Dwi Cahyo di menit ke-36. Tak sampai lima menit kemudian, Patrich Wanggai kembali memaksa penjaga gawang Sou Yaty memungut bola dari gawangnya sendiri. Patrich mencetak gol ke-4 lewat tandukan setelah memperoleh umpan matang dari Oktavianus Maniani.
Meski nyaris bertahan penuh, tak berarti para pemain Kamboja tak memberi perlawanan. Mengandalkan serangan balik yang cepat, mereka sempat memasukkan bola ke gawang timnas. Namun hakim garis memutuskan Phourng Soksana keburu kejebak offside sebelum melesakkan bola.
Babak kedua, tim Merah Putih tak mengendurkan serangan. Kamboja hanya berusaha mempertahankan supaya tak bertambah jumlah golnya. Pada menit 80, gol kelima akhirnya dibuat Indonesia. Dari sepak pojok yang diambil pendek, bola lantas digiring Andik Vermansyah dari pinggir ke tengah. Andik lantas melepaskan tembakan keras untuk membuat skor menjadi 5-0.
Indonesia terus menggempur Kamboja yang sudah sangat terkuras staminanya. pada menit ke-84, Andik mencuri bola di kanan dan kemudian memberikan operan jitu ke depan gawang. Ramdani Lestaluhu berhasil menyambar bola untuk mengubah skor jadi 6-0. Arief Buhari 08 Nov, 2011--
Source: http://korancokelat.blogspot.com/2011/11/indonesia-cukur-kamboja.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar