Research Mandiri Sekuritas · 16 Oktober 2025

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Indonesia Menjadi 4,9%

🌱 What's Growin' on Today

IMF naikkan proyeksi pertumbuhan Indonesia jadi 4,9%
Pasar kredit karbon Indonesia kembali dibuka untuk luar negeri
Presiden berikan arahan ke Danantara untuk kurangi jumlah BUMN
PACK Rights Issue skema OWK, harga pelaksanaan Rp100
Pengendali baru tender offer PIPA Rp21/saham
FUTR capai kesepakatan dengan PLN, kembangkan PLTS 130 MW
Anak usaha SOFA tambah kegiatan usaha waste menagement
BUAH stock split 1:2

Market Recap

Performa IHSG:

📊 Indeks Harga Saham Gabungan 8.124,76 +73,58 (+0,91%)

Performa Sektor:

Sectors

Profit / Loss

💊 Healthcare

+3,25%

⛰️ Basic Materials

+1,20%

💰 Financials

+0,11%

🚂 Transportations

+2,10%

💻 Technology

-1,17%

🍔 Non-Cyclicals

+1,45%

🏭 Industrials

+1,03%

⚡️ Energy

+0,72%

👗 Cyclicals

+1,94%

🏗️ Infrastructures

-0,16%

🏠 Properties

+1,48%

Macro Moves

📈 IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Indonesia

International Monetary Fund (IMF) menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi 4,9% pada 2025 dan 2026. Proyeksi ini naik dari proyeksi sebelumnya pada Juli 2025 sebesar 4,8% pada 2025 dan 2026.

🌿 Pasar Kredit Karbon Indonesia Kembali Dibuka untuk Luar Negeri

Pasar kredit karbon Indonesia resmi kembali dibuka untuk pembeli luar negeri melalui terbitnya Perpres No. 110 tahun 2025. Indonesia sebelumnya menghentikan penjualan kredit karbon baru bagi pembeli internasional karena tengah meninjau peran penyerapan karbon dalam mencapai target iklim nasional.

🏛️ Danantara akan Kurangi Jumlah BUMN

Presiden Prabowo Subianto mengatakan telah memberikan arahan kepada Danantara untuk mengurangi jumlah BUMN dari sekitar 1.000 menjadi sekitar 200.

Ticker Talk

**🆕 $PACK Rights Issue Skema OWK**

PT Abadi Nusantara Hijau Investama (PACK) akan menerbitkan rights issue dalam bentuk obligasi wajib konversi (OWK) maksimal ~32,6 miliar unit, sehingga rasio 5:102. Masing-masing rights dapat digunakan untuk membeli satu unit OWK dengan harga pelaksanaan Rp100 per unit, sehingga potensi dana dihimpun hingga ~Rp3,3 triliun. OWK ini tidak berbunga dan dapat dikonversi menjadi saham PACK baru dengan rasio 1:1, dengan jatuh tempo pada 17 Desember 2026. Efek dilusi kepemilikan hingga 95,33%. Pengendali PACK, PT Eco Energi Perkasa, akan melaksanakan seluruh haknya serta menjadi pembeli siaga maksimum ~13 miliar sisa OWK. Cum date rights issue pada 28 November 2025, dengan periode perdagangan dan pelaksanaan pada 4–10 Desember 2025. ~88% dana dihimpun akan digunakan untuk pemberian pinjaman kepada entitas anak untuk membeli saham PT Konutara Sejati dan PT Karyatama Konawe Utara, sisanya untuk modal kerja.

💰 Pengendali Baru $PIPA Tender Offer

Pengendali baru PT Multi Makmur Lemindo (PIPA), PT Morris Capital Indonesia, akan akan melaksanakan tender offer wajib sebanyak ~1,6 miliar (47,47%) saham PIPA dengan harga penawaran Rp21/saham. Nilai dari tender offer ini mencapai ~Rp34 miliar.

⚡ $FUTR Capai Kesepakatan dengan PLN

PT Futura Energi Global (FUTR) melalui anak usahanya, PT Sejahtera Alam Energy, memperluas portofolio ke Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Direktur Utama FUTR, Tonny Agus Mulyantono, menjelaskan FUTR telah mencapai kesepahaman strategis dengan PLN Bali untuk mengembangkan proyek PLTS berkapasitas 130 MW, serta sedang menyiapkan kerja sama dengan mitra strategis asal China.

♻️ Anak Usaha $SOFA Tambah Kegiatan Usaha

Anak usaha PT Boston Furniture Industries (SOFA), PT Pratama Satya Prima, menambah kegiatan usaha di bidang pengelolaan sampah (waste management) dan pembangkit listrik.

**🔀 $BUAH Stock Split 1:2**

PT Segar Kumala Indonesia (BUAH) akan stock split dengan rasio 1:2. Tanggal akhir perdagangan dengan nominal lama pada 21 Oktober 2025, dengan perdagangan di pasar reguler dan negosiasi dengan nominal baru hasil stock split dimulai pada 22 Oktober 2025.

Transaksi Sekarang