Jumat, 17 Oktober 2025

πŸ”΅ Realisasi Investasi 3Q25: Rp491,4 triliun (+13,9% YoY)

Research Mandiri Sekuritas · 17 Oktober 2025 

Realisasi Investasi pada 3Q25 Mencapai Rp491,4 triliun (+13,9% YoY)

🌱 What's Growin' on Today

  • Realisasi investasi 3Q25 +13,9% YoY; PMA -8,9% YoY

  • BPJS tambah porsi investasi saham

  • OJK perkuat pengawasan transaksi tidak wajar

  • GTSI beli kapal LNG USD24,5 juta

  • Komisaris tambah PTRO Rp4 M

  • Pengendali tambah ISSP Rp2 M

  • Investor tambah DIVA Rp2 M

  • Pengendali jual SRSN Rp4 M

  • Pengendali jual HILL Rp8 M

Market Recap

Performa IHSG:


πŸ“Š Indeks Harga Saham Gabungan 7.915,66 -209,1 (-2,57%)

Performa Sektor:

Sectors

Profit / Loss

πŸ’Š Healthcare

-0,07%

⛰️ Basic Materials

-2,36%

πŸ’° Financials

-0,89%

πŸš‚ Transportations

-4,18%

πŸ’» Technology

-5,25%

πŸ” Non-Cyclicals

-2,27%

🏭 Industrials

-2,42%

⚡️ Energy

-5,02%

πŸ‘— Cyclicals

-2,61%

πŸ—️ Infrastructures

-3,41%

🏠 Properties

-0,26%

Macro Moves

πŸ“Š Realisasi Investasi 3Q25 +13,9% YoY

BKPM melaporkan realisasi investasi pada 3Q25 mencapai Rp491,4 triliun (+13,9% YoY). Secara kumulatif, realisasi investasi selama 9M25 mencapai Rp1.434 triliun (+13,7% YoY). Dari realisasi investasi pada 3Q25 ini, penanaman modal dalam negeri (PMDN) mencapai Rp279,4 triliun, sedangkan Foreign Direct Investment (FDI) / penanaman modal asing (PMA) tercatat turun menjadi Rp212 triliun (-8,9% YoY). Penurunan PMA ini menandai penurunan kuartalan secara YoY kedua berturut-turut, serta menandai penurunan tertajam sejak 1Q20. Industri penerima PMA terbesar adalah industri logam dasar (USD3,5 miliar), jasa (USD1,2 miliar), dan pertambangan (USD1,1 miliar). Sumber PMA terbesar berasal dari Singapura (USD3,8 miliar), Hong Kong (USD2,7 miliar), dan Tiongkok (USD1,9 miliar).

🏦 BPJS Tambah Porsi Investasi Saham

Direktur Pengembangan Investasi BPJS Ketenagakerjaan, Edwin Ridwan, mengatakan bahwa pihaknya tengah menambah porsi investasi di pasar saham. Salah satu sektor yang menjadi incaran adalah perbankan. Edwin menjelaskan, BPJS Ketenagakerjaan berinvestasi di saham-saham bank berkapitalisasi besar, tidak terbatas pada bank pelat merah. 

πŸ•΅️‍♂️ OJK Perkuat Pengawasan Transaksi

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan, Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi menyampaikan bahwa OJK akan memperkuat fungsi pengawasan serta meningkatkan deteksi dini terhadap aktivitas transaksi yang tidak wajar maupun berpotensi melanggar ketentuan. Selain itu, OJK juga akan meningkatkan sinergi dengan para self regulatory organization (SRO) dan pelaku pasar, serta memperkuat koordinasi dengan aparat penegak hukum guna memastikan penegakan disiplin pasar, pemberantasan praktik manipulatif, dan perlindungan optimal bagi investor.

Ticker Talk

🚒 $GTSI Beli Kapal LNG USD24,5 Juta

PT GTS Internasional (GTSI) membeli 1 unit kapal liquified natural gas (LNG) dengan nilai pembelian USD24,5 juta. Nilai ini setara ~37% ekuitas GTSI pada 2024.

πŸ’° Komisaris Tambah $PTRO Rp4 M

Komisaris PT Petrosea (PTRO), Erwin Ciputra, membeli 600 ribu (0,006%) saham PTRO dengan harga Rp6.875/saham, sehingga total transaksi mencapai ~Rp4 miliar. Transaksi dilakukan pada 15 Oktober 2025. Setelah transaksi ini, kepemilikannya di PTRO menjadi 0,106%. 

πŸ”© Pengendali Tambah $ISSP Rp2 M

Pengendali PT Steel Pipe Industry of Indonesia (ISSP), PT Cakra Bhakti Para Putra, membeli ~5,1 juta (0,07%) saham ISSP dengan harga rata-rata Rp409/saham, sehingga total transaksi mencapai ~Rp2,1 miliar. Transaksi dilakukan pada 22 September – 15 Oktober 2025. Setelah transaksi ini, kepemilikannya di ISSP menjadi 57,32%. 

πŸ“± Investor Tambah $DIVA Rp2 M

Pemegang saham PT Distribusi Voucher Nusantara (DIVA), PT 1 Inti Dot Com, membeli ~10 juta (0,71%) saham DIVA dengan harga rata-rata Rp212/saham, sehingga total transaksi mencapai ~Rp2 miliar. Transaksi dilakukan pada 13–15 Oktober 2025. Setelah transaksi ini, kepemilikannya di DIVA menjadi 21,71%.

πŸ“‰ Pengendali Jual $SRSN Rp4 M

Pengendali PT Indo Acidatama (SRSN), Ludijanto Setijo, menjual ~50 juta (0,83%) saham SRSN dengan harga rata-rata ~Rp77/saham, sehingga total transaksi ~Rp4 miliar. Transaksi dilakukan pada 10–13 Oktober 2025. Setelah transaksi ini, kepemilikannya di SRSN menjadi 5,25%.

πŸ—️ Pengendali Jual $HILL Rp8 M

Pengendali PT Hillcon (HILL), PT Hillcon Equity Management, menjual 35 juta (0,24%) saham HILL dengan harga Rp240/saham, sehingga total transaksi mencapai Rp8,4 miliar. Transaksi dilakukan pada 13 Oktober 2025. Setelah transaksi ini, kepemilikannya di HILL menjadi 49,43%. 

Transaksi Sekarang
Share this history on :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Berita Unik dan Aneh di Dunia Copyright © 2010 Designed by Dwi Isnein Evian Syah.Own Blog