👨‍💻 BI Proyeksikan Ekonomi RI +5,3% pada 2026

IHSG turun -0,23%, OASA: Private Placement untuk Proyek Pengolahan Sampah. Kompilasi berita untuk hari ini.

👨‍💻 BI Proyeksikan Ekonomi RI +5,3% pada 2026

Photo by: Stockbit Snips

Daily Market Performance 🚀

IHSG	Foreign Flow	Kurs USD/IDR	Gold
7.867 -0,23%	-Rp305 miliar	16.420 +0,03%	3.589 -0,90%

Oil	Coal	CPO	Nickel
66,9 -1,04%	111,1 +0,27%	4.444 +0,05%	15.304 +0,47%

👋 Stockbitor!

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengatakan bahwa pihaknya memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2026 akan berkisar +4,7–5,5% YoY, dengan kecenderungan akan berada di level +5,3% YoY seiring penurunan suku bunga. Proyeksi tersebut lebih tinggi dibandingkan perkiraan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2025 dari Bank Indonesia di level +5,1% YoY.

Jika dibandingkan dengan lembaga lain, proyeksi Bank Indonesia untuk 2026 lebih rendah dibandingkan target pemerintah pada RAPBN 2026 di level +5,4% YoY, tetapi lebih tinggi dibandingkan survei konsensus Bloomberg pada Agustus 2025 di +4,9% YoY dan proyeksi IMF pada Juli 2025 di +4,8% YoY.

Sejalan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi tersebut, Perry mengatakan bahwa pihaknya memperkirakan pertumbuhan kredit perbankan di kisaran +9–12% YoY pada 2026, lebih tinggi dibandingkan proyeksi +8–11% YoY pada tahun ini.

Proyeksi pertumbuhan ekonomi pada 2026 didasarkan pada arah kebijakan moneter maupun fiskal:

1. Kebijakan Moneter — Perry menyebut bahwa Bank Indonesia terus mencari ruang untuk memangkas suku bunga lebih lanjut mengingat inflasi yang rendah, rupiah yang stabil, dan kebutuhan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Konsensus Bloomberg juga mengekspektasikan pemangkasan BI Rate sebesar -25 bps lagi ke level 4,75% hingga akhir 2025 dan pemangkasan lebih lanjut sebanyak -25 bps sepanjang 2026.
2. Kebijakan Fiskal — Berdasarkan RAPBN 2026, konsumsi dan investasi diharapkan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi, dengan konsumsi diproyeksikan tumbuh +5,2% YoY (vs. outlook APBN 2025: +4,7–5% YoY) dan investasi diperkirakan tumbuh +5,2% YoY (vs. outlook APBN 2025: +4,5–4,7% YoY). Program prioritas pada RAPBN 2026 difokuskan untuk mendukung daya beli, yang mencakup program Makan Bergizi Gratis, Koperasi Desa Merah Putih, serta ketahanan pangan dan energi. Untuk mendukung pembiayaan program pemerintah, Bank Indonesia telah meneken perjanjian burden sharing baru dengan pemerintah, meski belum ada rincian mengenai berapa lama skema ini akan berlangsung dan berapa banyak obligasi pemerintah yang akan ikut ditanggung oleh Bank Indonesia. Sementara itu, investasi diharapkan terdongkrak dengan kehadiran Danantara.  

Untuk mendukung pembelanjaan, RAPBN 2026 menargetkan pendapatan negara meningkat +9,8% YoY, didukung oleh peningkatan penerimaan perpajakan +13% YoY. Menteri Keuangan, Sri Mulyani, menegaskan bahwa pemerintah tidak akan memberlakukan pajak baru maupun menaikkan tarif pajak pada 2026, melainkan mendorong perbaikan kepatuhan wajib pajak. 

Key Takeaway

Keberhasilan pemerintah untuk mendongkrak kembali pertumbuhan ekonomi berpotensi menjadi faktor kunci kembalinya inflow investor asing ke IHSG secara signifikan. Sejak awal tahun ini, IHSG mencatatkan net foreign outflow sebesar ~55 triliun rupiah per Kamis (4/9).

🚮 OASA: Private Placement untuk Proyek Pengolahan Sampah

1. $OASA: Maharaksa Biru Energi berencana menggelar private placement sebanyak ~634,7 juta (10%) saham, dengan harga pelaksanaan dan calon investor belum diumumkan. Perolehan dana dari aksi korporasi ini ditujukan untuk pengembangan usaha dan rencana ini akan dibahas dalam RUPSLB pada 8 September 2025. OASA mengatakan bahwa sebagian perolehan dana private placement akan dialokasikan untuk pengembangan proyek pengolahan sampah menjadi energi listrik di Tangerang Selatan, yang akan dikerjakan oleh joint venture antara entitas usaha perseroan dan China Tianying Inc. Entitas usaha OASA akan menguasai 76% saham di joint venture tersebut. OASA menjelaskan bahwa proyek ini memiliki kapasitas 19,6 MW dengan nilai investasi 2,65 triliun rupiah, di mana nantinya listrik yang dihasilkan akan dijual kepada PLN melalui perjanjian kerja sama dengan jangka waktu 27 tahun.
2. $ARCI: Direktur Utama Archi Indonesia, Rudy Suhendra, mengatakan bahwa pihaknya berpotensi mencatatkan pertumbuhan laba bersih 10x lipat ke kisaran 100 juta dolar AS pada 2025 seiring peningkatan harga emas dan volume penjualan. Rudy menambahkan bahwa prospek peningkatan laba bersih yang signifikan ini membuka ruang bagi perseroan untuk membagikan dividen kepada pemegang saham, di mana ARCI menargetkan dapat membagikan dividen dari kinerja 2026. Rudy menjelaskan bahwa ARCI setidaknya dapat mengerek volume produksi dan/atau penjualan emas sekitar +25% YoY hingga akhir 2025. Selama 1H25, ARCI mencatatkan kenaikan volume penjualan emas sebesar +5% YoY menjadi 49.200 troy ounce, dengan rata–rata harga jual naik +41% YoY ke level 3.128 dolar AS per troy ounce.
3. $PTRO: Petrosea dalam klarifikasi kepada BEI membantah kabar bahwa perseroan melalui anak usahanya, grup Hafar, akan melakukan sinergi dengan Cakra Buana Resources Energi ($CBRE). Sebelumnya, Emitennews melaporkan bahwa sinergi antara CBRE dan grup usaha Hafar Offshore akan semakin kuat seiring rencana CBRE untuk mengakuisisi kapal pipe–laying & lifting vessel.
4. $BRPT: Barito Pacific dalam klarifikasi melalui press release membantah kabar bahwa Prajogo Pangestu dan/atau perusahaan yang berada di bawah kendalinya akan mengakuisisi Bukit Uluwatu Villa ($BUVA). BRPT menjelaskan bahwa saat ini perseroan tidak sedang dalam pembicaraan untuk mengakuisisi BUVA dan mengimbau masyarakat untuk berhati–hati dalam menafsirkan rumor yang tidak berdasar dan tidak berasal dari sumber resmi.
5. $MEDC: Medco Energi Internasional mengumumkan rencana buyback saham hingga 407 juta (1,62%) lembar dengan alokasi dana hingga 815 miliar rupiah pada periode 8 September 2025–8 Desember 2025. Buyback ini merupakan kelanjutan dari buyback yang telah diumumkan sebelumnya untuk periode 26 Maret–25 Juni 2025, seiring relaksasi aturan buyback yang diberikan oleh OJK untuk mendukung stabilitas pasar modal. Selain buyback ini, MEDC juga sedang dalam periode buyback hingga 240 juta (0,95%) saham dengan alokasi dana hingga 408 miliar rupiah untuk periode 4 Juni 2025–3 Juni 2026, di mana rencana ini telah disetujui pada RUPSLB pada Juni 2025. Kedua aksi korporasi ini mengimplikasikan maksimum alokasi dana buyback saham MEDC mencapai ~1,2 triliun rupiah.
6. $TOWR: Sarana Menara Nusantara berencana melaksanakan buyback saham hingga 296 juta (~0,5%) lembar dengan alokasi dana hingga 200 miliar rupiah pada periode 4 September–3 Desember 2025. Rencana ini tidak memerlukan persetujuan RUPS, seiring relaksasi yang diberikan oleh OJK untuk mendukung stabilitas pasar modal.

Top Gainer 🔥

$FILM	$KPIG	$SRTG	$JPFA
+14,80%	+11,73%	+7,12%	+4,76%

Top Loser 🤕

$ENRG	$INDY	$BRMS	$SSIA
-6,25%	-5,42%	-5,00%	-4,48%

🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui…

 

1. Presiden AS, Donald Trump, mengatakan akan segera mengajukan banding ke Mahkamah Agung paling cepat pada Rabu (3/9) waktu setempat terkait sengketa tarif resiprokal. Pernyataan Trump muncul setelah Pengadilan Tinggi Federal AS untuk Wilayah Federal pada Jumat (29/8) pekan lalu memutuskan bahwa tarif resiprokal merupakan pelanggaran atas penggunaan kekuasaan darurat Trump sebagai presiden. Meski demikian, Pengadilan Tinggi Federal AS tidak menganulir implementasi tarif resiprokal Trump, di mana tarif tersebut masih akan berlaku setidaknya hingga 14 Oktober 2025 guna memberi waktu bagi pemerintah AS untuk mengajukan banding ke Mahkamah Agung. Sebagai konteks, 6 dari 9 hakim di Mahkamah Agung AS saat ini ditunjuk oleh Partai Republik, sehingga Trump masih berpeluang untuk mempertahankan kebijakan tarif resiprokalnya.
2. Biro statistik tenaga kerja AS mencatat bahwa lowongan pekerjaan di AS pada Juli 2025 turun sebanyak 176.000 ke level 7,18 juta, menandai level terendah sejak September 2024 dan jauh di bawah ekspektasi konsensus di level 7,4 juta. Selain itu, jumlah lowongan pekerjaan pada bulan Juni 2025 direvisi turun sebanyak 80.000 dibandingkan estimasi sebelumnya ke level 7,36 juta. Biro statistik tenaga kerja AS juga merevisi naik jumlah orang yang mengalami pemutusan hubungan kerja pada Juni 2025 sebanyak 192.000 dibandingkan perkiraan sebelumnya ke level ~1,8 juta.
3. Survei dari Bloomberg memperkirakan bahwa stok minyak sawit di Malaysia naik +2,8% MoM pada Agustus 2025 ke level 2,17 juta ton, menandai level tertinggi sejak Desember 2023 sekaligus melanjutkan tren kenaikan secara bulanan dalam 6 bulan terakhir. Sementara itu, produksi minyak sawit mentah di Malaysia pada Agustus 2025 diperkirakan meningkat +2,2% MoM ke level 1,85 juta ton dan menandai level tertinggi dalam 1 tahun terakhir, sementara ekspor diperkirakan melonjak +11% MoM menjadi 1,45 juta ton. Meningkatnya pasokan minyak sawit di Malaysia dapat membebani harga acuan berjangka CPO, terutama selama siklus produksi tinggi saat ini yang biasanya mencapai puncaknya pada bulan Oktober.
4. Kompas melaporkan bahwa Kejaksaan Agung pada Kamis (4/9) menetapkan mantan menteri pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi, Nadiem Makarim, sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan laptop berbasis Chromebook. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Anang Supriatna, mengatakan bahwa Nadiem ditetapkan sebagai tersangka setelah pihaknya memeriksa sekitar 120 saksi dan 4 orang ahli dalam perkara ini.
5. Komisaris Amman Mineral Internasional ($AMMN), Alexander Ramlie, membeli ~230 juta saham AMMN dengan harga rata–rata 8.070 rupiah per lembar pada 28 Agustus–1 September 2025. Total nilai transaksi mencapai ~1,9 triliun rupiah dan ditujukan untuk tujuan penataan kembali jaminan saham. Setelah transaksi ini, kepemilikan Alexander Ramlie di AMMN naik dari 0,145% menjadi 0,462%. Sebelumnya, Alexander Ramlie menjual ~283 juta saham AMMN dengan nilai transaksi mencapai ~2,3 triliun rupiah pada 26 Agustus 2025.
6. Bakrie & Brothers ($BNBR) melalui anak usahanya, PT Bakrie Toll Indonesia, berencana mengakuisisi 90% saham PT Cimanggis Cibitung Tollways senilai total 3,6 triliun rupiah dari PT Waskita Toll Road dan PT Sarana Multi Infrastruktur. Rencana akuisisi tersebut mencakup 90% saham senilai 1 triliun rupiah dan piutang PT Waskita Toll Road dan PT Sarana Multi Infrastruktur kepada PT Cimanggis Cibitung Tollways senilai 2,6 triliun rupiah. Sehubungan dengan transaksi ini, PT Bakrie Toll Indonesia akan menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman senilai ~5,1 triliun rupiah atau setara 312 juta dolar AS dengan ADH Jackpot SPV Limited, anak usaha Alpha Dhabi Holding PJSC (ADX: ALPHADHABI). Pinjaman tersebut memiliki bunga hingga 20% per tahun, dengan tenor 5 tahun dan dapat diperpanjang 2 tahun. Pinjaman tersebut akan digunakan PT Bakrie Toll Indonesia untuk memberikan pinjaman bridging, pinjaman pemegang saham convertible, dan pinjaman pemegang saham operasional kepada PT Cimanggis Cibitung Tollways.

🛍️ Murah Bisa Jadi Murahan: Seni Memilih Saham ala Value Investor

"Kalau ngga paham-paham amat, mending skip—karena di masa depan banyak hal yang tidak kita duga akibat ketidaktahuan." – mc889

Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini

Di pasar saham, value investing bukan sekadar soal sabar menunggu, tapi seni memilih "pemain" yang tepat untuk jangka panjang. Lewat analogi klub bola, tulisan ini mengajarkan bagaimana memahami industri, menilai kualitas manajemen, hingga mencari harga diskon agar peluang cuan lebih besar dan risiko flop bisa ditekan. Dengan gaya sederhana namun penuh insight, penulis membagikan sudut pandang praktis tentang bagaimana menjadi "manajer" yang bijak dalam membangun portofolio. Simak selengkapnya dalam tulisan mc889 berikut ini!

Copyright 2025 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips.

Disclaimer: 

Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research. 

Selanjutnya, semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah.

Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.

Want to change how you receive these emails?
Unsubscribe here

Share this history on :

Tweet