| | Research Mandiri Sekuritas · 3 September 2025 | |
|
| Sepanjang 7 Bulan Pertama 2025, Ekspor Batu Bara -22% YoY |
|
| π± What's Growin' Today |
| Ekspor batu bara 7M25 -22% YoY BI dan Kemenkeu sepakat burden sharing PANI Rights Issue untuk beli 44,1% CBDK Investor jual BREN Rp252 M untuk tambah free float Komut tambah BBCA Rp500 juta Pengendali jual NSSS Rp105 M |
|
| | Performa IHSG:
π Indeks Harga Saham Gabungan 7.885,86 +84,28 (+1,08%) |
|
| | | | | | | | | | | | | | | | πͺ¨ Ekspor Batu Bara 7M25 -22% YoY |
| | Nilai ekspor batu bara Indonesia pada 7M25 mencapai USD13,8 miliar (-22% YoY). Volume ekspor turun -7% YoY menjadi 215 juta ton, dengan harga rata-rata turun -9,6% YoY ke level USD64,4/ton. |
|
| π€ BI dan Kemenkeu Sepakat Burden Sharing |
| | Bank Indonesia dan Kementerian Keuangan sepakat untuk melakukan burden sharing SBN untuk membiayai program pemerintah tiga juta rumah dan Koperasi Desa Merah Putih. Gubernir BI, Perry Warjiyo, mengatakan bahwa BI dan Kementerian Keuangan menyepakati pembagian beban bunga bersama untuk burden sharing, meski tidak menyebut total nilai penempatan. |
|
| | | | PT Pantai Indah Kapuk Dua (PANI) mengumumkan rencana rights issue sebanyak maksimal ~1,2 miliar saham baru. Dana akan digunakan untuk menambah kepemilikan pada PT Bangun Kosambi Sukses (CBDK), dengan membeli maksimal 44,1% saham CBDK dari PT Agung Sedayu dan PT Tunas Mekar Jaya. Sisanya akan digunakan untuk penyertaan saham baru pada 3 entitas anak usaha PANI. Rencana ini menunggu persetujuan RUPS pada 9 Oktober 2025. Harga pelaksanaan belum diumumkan. |
|
| π·️ Investor Jual $BREN Rp252 M untuk Tambah Free Float | |
| Pemegang saham PT Barito Renewables Energy (BREN), Green Era Energy Pte. Ltd., menjual ~28,2 juta (~0,02%) saham BREN di harga rata-rata ~Rp8.913/saham. Total transaksi mencapai ~Rp252 miliar. Transaksi dilakukan pada 27 Agustus – 1 September 2025, dengan tujuan untuk menambah free float saham yang beredar di pasar. Setelah transaksi ini, kepemilikannya di BREN menjadi ~22,1%. |
|
| π¦ Komut Tambah $BBCA Rp500 juta |
| | Komisaris utama PT Bank Central Asia (BBCA), Jahja Setiaatmadja, membeli 62,5 ribu saham BBCA di harga Rp7.975/saham. Total transaksi mencapai ~Rp500 juta. Transaksi dilakukan pada 1 September 2025. Kepemilikannya di BBCA menjadi 0,03%. |
|
| π΄ Pengendali Jual $NSSS Rp105 M | |
| Pengendali PT Nusantara Sawit Sejahtera (NSSS), PT Samuel Tumbuh Bersama, menjual ~261 juta (1,09%) saham NSSS di harga rata-rata ~Rp404/saham. Total transaksi mencapai ~Rp105 miliar. Transaksi dilakukan pada 25–28 Agustus 2025. Kepemilikannya di NSSS menjadi 36,72%. |
|
| |
|
|
0 komentar:
Posting Komentar